Soal dan Jawaban Akuntansi




Soal dan Jawaban Lomba Akuntansi

  1. Perusahaan menyelesaikan pekerjaan 10 unit masing-masing Rp 120.000,- dan menerima tunai. Jurnal umum yang dibuat oleh perusahaan adalah . . . Kas Rp 1.200.000 Pendapatan Jasa Rp 1.200.000 
  2. Identify the items designated by X: Sales – Gross Profit = X .....Cost of Goods Sold 
  3. Pada tanggal 28 Oktober 2014, perusahaan menjual barang dagang sebesar Rp 15.000.000 dengan syarat 2/14, n/30. Batas akhir pelunasan untuk mendapatkan diskon adalah tanggal . . Tanggal 11 November 2014
  4. Suatu Negara mempunyai data pendapatan nasional sebagai berikut: •Konsumsi Masyarakat Rp 90.000.000,- •Pendapatan Laba Usaha Rp 20.000.000,- •Pengeluaran Negara Rp 130.000.000,- •Pendapatan Sewa Rp 40.000.000,- •Pengeluaran Investasi Rp 50.000.000,- •Ekspor Rp 15.000.000,- •Impor Rp 20.000.000,- Dari data di atas, maka besarnya pendapatan nasional dengan pendekatan pengeluaran adalah . . . Y = C + I + G + (X – M) Besarnya pendapatan nasional adalah Rp. 265.000.000
  5. Pada tanggal 15 Juni 2014, Toko Makmur membeli barang dagang seharga Rp. 160.000. Syarat pembayaran 5/15, n/30. Pada tanggal 18 Juni 2014, Toko Makmur mengembalikan barang dagang sebesar Rp. 9.000. Apabila pembayaran dilakukan pada tanggal 29 Juni 2014, maka jurnal untuk mencatat pembayaran tersebut secara Perpetual adalah . . . Utang Dagang Rp 151.000 Kas Rp 151.000
  6. 6.Pendapatan Perusahaan Rp 162.000.000,-; Biaya Usaha Rp 75.000.000,-; Modal Awal Rp 225.000.000,-; dan Modal Akhir Rp 302.000.000,- maka besarnya Prive adalah . . . Prive Rp 10.000.000
  7. Sebuah mesin memiliki harga perolehan sebesar Rp 12.500.000, nilai residu sebesar Rp 780.000, dan umur ekonomis selama 4 tahun. Jumlah total jam penggunaan mesin dalam operasional perusahaan selama umur ekonomis adalah sejumlah 41.000 jam, dengan perincian: •Tahun ke-1 3.500 jam •Tahun ke-2 2.800 jam •Tahun ke-3 2.000 jam •Tahun ke-4 1.700 jam Berdasarkan data di atas, besarnya jumlah penyusutan mesin pada tahun ke-3 adalah . . Besarnya jumlah penyusutan adalah Rp 2.344.000. 
  8. Ketika harga Rp 2.000, jumlah barang yang terjual adalah 200 unit. Ketika perusahaan menaikkan harga menjadi Rp 2.500, jumlah barang yang terjual adalah 180 unit. Besarnya koefisien elastisitas permintaannya adalah . . . Besarnya koefisien elastisitas permintaannya/ Ed= 0,44
  9. Saldo akun Asuransi dibayar di muka sebelum penyesuaian sebesar Rp 108.000.000, nilai ini merupakan pembayaran asuransi pada tanggal 02 Mei 2014 untuk jangka waktu 2 tahun. Jurnal penyesuaian untuk asuransi dibayar di muka pada tanggal 30 November 2014 adalah . . .Jurnal Penyesuaiannya adalah Beban Asuransi Rp 7.500.000 Asuransi Dibayar di Muka Rp 7.500.000
  10. Buku besar Perez Company mencakup saldo sebagai berikut: Modal, D. Perez $30.000: Penarikan $2.000: Pendapatan Jasa $50.000: Biaya Gaji $23.000: dan Biaya Perlengkapan $4.000. Ayat jurnal penutup 31 Desember untuk akun Ikhtisar Laba Rugi adalah . . . Ikhtisar L/R Rp 23.000 Modal D. Preez Rp 23.000
  11. IASB merupakan singkatan dari . . . . . Internasional Accounting Standard Board
  12. Jika fungsi permintaan Q = 80 – 2P dan fungsi penawaran Q = 0.5P, maka titik keseimbangan pasar adalah . . . . P=32, Q=16 13.Peralatan Rp. 1.000.000 Perlengkapan Rp 10.000 
  13. Pembelian peralatan sebesar Rp 1.000.000 secara kredit dicatat perlengkapan di sisi debit dan utang usaha di sisi kredit sebesar Rp 100.000. Jurnal koreksi yang diperlukan adalah . . . .Utang Dagang Rp 990.000
  14. Pada akhir periode diperoleh data dari Bapak Jim sebagai berikut: Modal Awal Rp. 20.000.000,- Pendapatan Jasa Rp. 35.000.000,- Biaya Gaji Rp. 5.000.000,- Biaya Listrik dan Air Rp. 2.000.000,- Prive Rp. 5.000.000,- Besarnya Laba Bersih (Net Profit) jika Pajak atas Laba 10 % adalah . . . . .  Rp. 25.200.000
  15. 1/11/2014 Dibeli barang dagangan secara kredit Rp.20.500.000 3/11/2014 Dikembalikan barang dagangan atas pembelian tanggal 1 November 2014 Rp.1.500.000 8/11/2014 Dibayar transaksi pembelian tanggal 1 sebesar 60% 15/11/2014 Dibeli barang dagangan Rp. 6.000.000 secara tunai 20/11/2014 Dibayar sisa pembelian atas transaksi tanggal 1 November Besarnya saldo utang pada tanggal 30 November 2014 adalah . . . . . Rp. 0

Komentar

Posting Komentar

Post Populer

Akuntansi Komparatif : AMERIKA dan ASIA

Gambar
AKUNTANSI KOMPARATIF : AMERIKA DAN ASIA Dalam materi ini akan dibahas mengenai sistem akuntansi di 5 negara, yaitu 2 negara di benua Amerika  (Amerika Serikat dan Meksiko) dan 3 negara di Benua Asia (India, China, dan Jepang). Alasan menggunakan kelima negara tersebut antara lain, Amerika dan Jepang merupakan 2 negara dengan tingkat perkembangan ekonomi yang tinggi, menjadi pusat  perekonomian dan negara pendiri Komite Standar  Akuntansi Internasional (IASB – International Accounting Standart Board). Sementara Meksiko, India dan China merupakan negara dengan perekonomian yang baru ”muncul”.  Selain itu, sistem akuntansi di Meksiko memiliki bentuk yang hampir serupa dengan akuntansi di negara-negara Amerika latin lainnya. Sedangkan China merupakan negara dengan jumlah penduduk terbesar di dunia dan perekonomiannya berubah dari perekonomian terpusat menjadi market-oriented (berorientasi pasar). Begitu juga dengan negara India yang merupakan negara dengan populas...
Lanjutkan Membaca»

Soal Akuntansi dan Penyelesaian

Gambar
1.        Penghasilan perusahaan Rp………… beban usaha Rp 7.000.000 dan prive Rp 3.000.000. jika modal awal Rp 50.000.000, maka modal akhirnya Rp 60.000.000 a)       Rp 30.000.000 b)       Rp 20.000.000 c)        Rp 15.000.000 d)       Rp 10.000.000 e)       Rp 25.000.000 2.        Harga perolehan bangunan Rp.100.000.000,- dengan nilai sisa Rp.20.000.000,- setelah 20 tahun, maka biaya penyusutan setahun jika dipakai metode garis lurus adalah... a. Rp. 8.000.000,- b. Rp. 6.000.000,- c. Rp. 4.000.000,- d. Rp. 3.000.000,- e. Rp. 10.000.000,- 3.        Pendapatan Perusahaan Rp.50.000.000,-, Beban Usaha Rp.20.000.000,-, Modal Awal Rp.100.000.000,- berapakah Prive jika Modal Akhir Rp.120.000.000,-... a. Rp.20.000.000,- b. Rp. 10.000.000,- c. Rp. 5....
Lanjutkan Membaca»

Strategi Multibisnis Pendekatan portofolio sejarah

Gambar
Ketika bisnis mulai melakukan difersifikasi, para manajernya mencoba membantu para manajer yang bertanggungjawab langsung mengahadapi tantangan dalam mengelola kebutuhan sumber daya dari bisnis yang beragam serta masing-masing misi strategisnya, terutama pada masa terbatasnya persediaan sumber daya. Menanggapi tantangan ini, Boston Counsulting Grup (BCG) memenlopori manajer untuk menyeimbangkan arus kas diantara bisnis-bisnis yang beragam sekaligus mengidentifikasi tujuan strategis dasar mereka dalam keseluruhan portofolio tersebut. Matriks Pertumbuhan Pangsa Pasar BCG Para manajer yang menggunakan matriks BCG memplot setiap bisnis perusahaan beserta tingkat pertumbuhan pasar dan kompetitif relative. Tingkat pertumbuhan pasar ( market growth rate) merupakan proyeksi tingkat pertumbuhan penjualan untuk pasar yang dilayani oleh suatu bisnis.   Tingkat pertumbuhan ini berfungsi sebagai indicator daya tarik relative dari pasar yang dilayani oleh setiap bisnis dalam portofolio ...
Lanjutkan Membaca»