Organisasi Bisnis : Lingkungan Eksternal
Pendahuluan
Aktivitas Bisnis adalah sebuah dasar dan tingkatan umum dari keberadaan manusia dan konsep dari ‘’Bisnis’’ sulit untuk didefinisikan dengan tingkat presisi(ketepatan). Definisi menurut kamus cenderung menggambarkannya sebagai kepedulian dengan membeli dan menjual atau dengan perdagangan dan niaga atau menyangkut mencari keuntungan organisasi dan jelas semua ini akan datang dalam persejutuan bisnis. Seperti penlihatan yang terbatas, bagaimanpun, kecuali sebagian besar kerja pemerintah dan lembaga dan kegiatan nirlaba keputusan organisasi-pandangan itu akan sulit untuk bertahan dalam metode bisnis, keterampilan, sikap dan tujuan semakin diadopsi oleh organisasi ini.
Organisasi Bisnis dan Lingkungannya
Model Aktivitas Bisnis
Beberapa aktivitas bisnis mengambil tempat didalam sebuah konteks organisasi dan sepintas penyelidikan dalam bisnis mengungkapkan berbagai organisasi yang terlibat, deretan pemasok kecil local dari suatu barang atau jasa bernilai miliaran dolar internasional atau perusahaan v bmultinasional lmemproduksi dan perdagangan dalam skala global. Menginta keragaman organisasi yang kaya ini sebagian besar pengamat dari pandangan bisnis cenderung untuk membedakan antara organisasi dalam bentuk ukuran, tipe produk dan atau pasar, metode keuangan, skala operasi status hukum,dll.
Sementara melalui perbedaan itu yakni legitimasi dan informative, mereka dapat menyembunyikan fakta mengenai semua organisasi bisnis yang akhirnya terbawa dalam aktivitas dasar yang sama yaitu perubahan dari input (Sumber daya) kepada output (Barang atau jasa).
Intinya bahwa semua organisasi memperoleh sumber daya-termasuk tenaga kerja, tempat, teknologi, keuangan, bahan baku- dan mengubah sumber daya tersebut menjadi barang atau jasa yang diperlukan oleh konsumen mereka. Sementara untuk tipe, jumlah dan kombinasi dari sumber daya akan berubah berdasarkan kebutuhan dari setiap organisasi dan dimungkinkan juga bervariasi dari waktu ke waktu, proses sederhana yang dijelaskan diatas merupakan hal umum dari semua tipe organisasi bisnis dan menyediakan titik awal yang berguna untuk menginvestigasi aktivitas bisnis dan lingkungan dimana dibutuhkan.
Analisis terperinci dari sumber daya bisnis dan aspek internal organisasi ini yang akan meneolong untuk mengubah input menjadi output yang bisa di temukan dalam Bab 2, 6 dan 16. Kebutuhan, disini, hanya untuk menghargai ide sebuah firma sebagai sebuah sistem transformasi dan untuk mengakui bahwa dalam memproduksi dan menjual output yang paling organisasi berharap untuk memperoleh pendapatan yang cukup yang membolehkan mereka untuk membiayai dan melengkapi kembali sumber daya mereka, sehingga memungkinkan mereka untuk lebih lagi menghasilkan output yang mana inputnya juga perlu dihasilkan lebih pula. Singkat kata, input daat menolong atau digunkan untuk menghasilkan output dan output dihasilkan oleh input. Selain itu, output dari sebuah organisasi dapat menggambarkan sebuah input untuk yang lain, sebagai sebuah kasus dalam peralatan modal perusahaan dalam memproduksi atau bahan baku dasar atau informasi atau ide. Hubungan timbal- balik antara organisasi bisnis adalah hanya salah satu contoh yang kompleks dan terpadu dari aktivitas bisnis dan hal ini dapat membantu untuk menyoroti fakta bahwa nasib setiap organisasi bisnis tunggal yang selalu dikaitkan dengan organisasi bisnis lainnya.
Perusahaan di lingkungannya
Model sederhana dari aktivitas bisnis dijelaskan berdasarkan sistem pendekatan manajemen. Satu manfaat dari pendekatan ini adalah menekankan bahwa organisasi adalah entitas yang terdiri dari bagian yang saling berhubungan yang terkait dengan dunia luar- Lingkungan Eksternal dalam bahasa sistem. Lingkungan ini terdiri atas berbagai pengaruh-ekonomi, demografi, social, politik, hukum, teknologi, dsb.- yang mampu mempengaruhi aktivitas bisnis pada berbagai cara dan yang dapat mengenai tidak hanya pada proses perubahan saja tetapi juga pada proses perolehan sumber daya dan pada penciptaan dan komsumsi output.
Model sederhana dari aktivitas bisnis dijelaskan berdasarkan sistem pendekatan manajemen. Satu manfaat dari pendekatan ini adalah menekankan bahwa organisasi adalah entitas yang terdiri dari bagian yang saling berhubungan yang terkait dengan dunia luar- Lingkungan Eksternal dalam bahasa sistem. Lingkungan ini terdiri atas berbagai pengaruh-ekonomi, demografi, social, politik, hukum, teknologi, dsb.- yang mampu mempengaruhi aktivitas bisnis pada berbagai cara dan yang dapat mengenai tidak hanya pada proses perubahan saja tetapi juga pada proses perolehan sumber daya dan pada penciptaan dan komsumsi output.
Dalam pengujian lingkungan bisnis, perbedaan yang bermanfaat dapat di buat antara factor eksternal ini yang cenderung memiliki efek yang lebih cepat pada operasi hari ke hari di perusahaan dan ini cenderung memiliki pengaruh yang umum.
Lingkungan terdekat atau operasional untuk kebanyakan perusahaan termasuk pemasok, competitor, pasar tenaga kerja, konsumen dan institusi keuangan, dan juga termasuk organisasi perdagangan persatuan dagang dan mungkin perusahaan keluarga. Kontras dengan lingkungan umum atau kontekstual yang terdiri atas factor lingkungan makro seperti ekonomi, politik, social budaya, teknologi dan pengaruh hukum pada bisnis yang mempengaruhi beraneka macam bisnis dan yang bisa bukan hanya berasal dari sumber daya lokal dan nasional tetapi juga pembangunan internasional dan supranasional.
Analisis tipe ini dapat juga diperpanjang pada area fungsional yang berbeda pada aktivitas organisasi seperti pemasaran atau karyawan atau produksi atau keuangan, seperti ilustrasi pada Gambar 1.4. Seperi sebuah analisis dapat juga dilihat berguna dalam setidaknya dua cara. Pertama, ini menekankan pada pengaruh factor eksternal pada aktivitas spesifik dalam perusahaan dan dalam melakukannya menggaris bawahi pentingnya antarmuka antara lingkungan internal dan eksternal. Kedua, menggambarkan perhatian antar muka itu, yakni menyoroti fakta bahwa, sementara organisasi bisnis sering mempunyai beberapa bentuk control atas proses dan aktivitas internal mereka, dan itu seringkali sangat sulit, jika tidak mustahil untuk mengontrol lingkungan eksternal dimana mereka beroperasi.
Lanjut pada materi Lingkungan Umum dan Kontekstual Klik
Komentar
Posting Komentar